Sabtu, 14 Maret 2015

[009] At Taubah Ayat 013

««•»»
Surah At Taubah 13

أَلَا تُقَاتِلُونَ قَوْمًا نَكَثُوا أَيْمَانَهُمْ وَهَمُّوا بِإِخْرَاجِ الرَّسُولِ وَهُمْ بَدَءُوكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ أَتَخْشَوْنَهُمْ فَاللَّهُ أَحَقُّ أَنْ تَخْشَوْهُ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ
««•»»
alaa tuqaatiluuna qawman nakatsuu aymaanahum wahammuu bi-ikhraaji alrrasuuli wahum badauukum awwala marratin atakhsyawnahum faallaahu ahaqqu an takhsyawhu in kuntum mu/miniina
««•»»
mengapakah kamu tidak memerangi orang-orang yang merusak sumpah (janjinya), padahal mereka telah keras kemauannya untuk mengusir Rasul dan merekalah yang pertama mulai memerangi kamu?. Mengapakah kamu takut kepada mereka padahal Allah-lah yang berhak untuk kamu takuti, jika kamu benar-benar orang yang beriman.
««•»»
engapakah kamu tidak memerangi orang-orang yang merusak sumpah (janjinya), padahal mereka telah keras kemauannya untuk mengusir Rasul dan merekalah yang pertama mulai memerangi kamu?. Mengapakah kamu takut kepada mereka padahal Allah-lah yang berhak untuk kamu takuti, jika kamu benar-benar orang yang beriman.
««•»»

Pada ayat ini Allah menggalakkan semangat orang-orang mukmin supaya melaksanakan dengan sungguh-sungguh perintah memerangi kaum musyrikin. Allah menyebutkan tiga sebab utama yang membuktikan bahwa orang-orang musyrik tidak bisa didiamkan dan dibiarkan saja, yaitu:

PERTAMA
Mereka melanggar perjanjian Hudaibiyah yang telah mereka adakan dengan Nabi Muhammad saw. dan para sahabatnya untuk tidak berperang selama l0 tahun, dan saling tidak boleh mengganggu antara kedua belah pihak dan sekutu-sekutunya. Tetapi kemudian tidak lama berselang setelah perjanjian itu diadakan, maka pihak musyrikin Quraisy telah membantu sekutunya dari Bani Bakar untuk menganiaya suku Khuza'ah dan sekutu Nabi yang tinggal di Mekah. Oleh karena itu Nabi merasa berkewajiban membela kaum muslimin yang akhirnya pada tahun ke 8 Hijriah, Mekah dapat ditaklukkan oleh kaum muslimin.

KEDUA
Sebelum Nabi Muhammad saw. hijrah ke Madinah, kaum musyrikin telah berusaha keras untuk mengusir Nabi Muhammad saw. dari Mekah, memenjarakan atau membunuhnya dengan mempergunakan kekuatan dan suku Quraisy agar keluarga Nabi Muhammad saw. sukar mengadakan penuntutan bela.
Inilah yang diisyaratkan oleh firman Allah:
وَإِذْ يَمْكُرُ بِكَ الَّذِينَ كَفَرُوا لِيُثْبِتُوكَ أَوْ يَقْتُلُوكَ أَوْ يُخْرِجُوكَ وَيَمْكُرُونَ وَيَمْكُرُ اللَّهُ وَاللَّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ
Dan (ingatlah), ketika orang-orang kafir (Quraisy) memikirkan daya upaya terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakan, atau membunuhmu atau mengusirmu. Mereka memikirkan tipu daya dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah adalah sebaik-baik pembalas tipu daya.
(QS. Al Anfal [8]:30)

KETIGA
Merekalah yang memulai lebih dahulu memerangi kaum mukminin di Badar, Uhud, Khandaq dan lain-lainnya.

Selanjutnya setelah Allah menerangkan tiga sebab utama tersebut, maka Dia menggalakkan semangat dan perhatian orang-orang mukmin agar jangan takut terhadap orang-orang musyrikin itu, karena Allahlah yang lebih berhak untuk ditakuti jika benar-benar mereka beriman. Orang-orang yang benar-benar beriman kepada Allah dan Rasul-Nya harus berani berkorban demi kepentingan agama dan kebenaran tanpa dibayangi oleh suatu keraguan yang menimbulkan ketakutan dan kemunduran yang sangat merugikan mereka sendiri.

««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

(Mengapakah tidak) sebagai suatu seruan (kalian perangi orang-orang yang telah merusak) mengingkari (janjinya) perjanjian mereka (padahal mereka telah keras kemauannya untuk mengusir Rasul) dari Mekah ketika mereka memusyawarahkan hal ini di Darun Nadwah (dan merekalah yang mulai) memerangi kalian (pada awal mulanya) di mana mereka telah memerangi Bani Khuzaah teman sepakta kalian untuk membantu Bani Bakar; apakah gerangan yang mencegah kalian untuk memerangi mereka (apakah kalian takut kepada mereka) merasa gentar menghadapi mereka (padahal Allah lah yang berhak untuk kalian takuti) bilamana kalian tidak memerangi mereka (jika kalian benar-benar orang yang beriman).
««•»»
Will you not (a-lā, ‘will not’ or ‘is not’, denotes incitement) fight a people who broke, violated, their oaths, their pacts, and intended to expel the Messenger, from Mecca — for they discussed this between them in their council assembly — initiating, combat, against you first?, when they fought alongside Banū Bakr against Khuzā‘a, your allies? So what is stopping you from fighting them? Are you afraid of them? God is more worthy of your fear, when you fail to fight them, if you are believers.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 12]•[AYAT 14]•
•[
KEMBALI]
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»» 
13of129
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=9&tAyahNo=13&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2 
http://al-quran.info/#9:13

Tidak ada komentar:

Posting Komentar